Suara.com - Enak Mana, Steak Medium atau Well Done?
Bagi Anda yang pernah mengunjungi restoran steak tentu sudah tahu bahwa tingkat kematangan steak cukup bervariasi antara lain medium rare, medium, medium well dan well done.
Setiap tingkat kematangan ini memiliki ciri khas tersendiri. Untuk medium rare misalnya daging masih memiliki warna yang lebih merah di bagian tengahnya dan cita rasa dagingnya lebih kuat.
Sementata steak dengan tingkat kematangan medium memiliki daging bagian dalam yang terlihat kemerahan dengan tekstur yang lembut dan juicy. Sedangkan steak dengan tingkat kematangan medium well memiliki tekstur yang empuk dan juicy dengan bagian dalam berwarna merah muda.
Nah bagi Anda yang lebih senang mengonsumsi daging yang benar-benar matang maka bisa memilih tingkat kematangan well done. Namun teksturnya cenderung alot dan kurang juicy. Lalu tingkat kematangan steak seperti apa sih yang direkomendasikan?
Disampaikan pengamat kuliner Kevindra Soemantri, cara terbaik untuk menyantap steak adalah medium atau medium rare. Pada dua tingkat kematangan ini maka Anda bisa merasakan tekstur daging yang juicy.
"Karena kalau medium atau medium rare kita bisa merasakan tekstur, lemak dan juicyness dari dagingnya itu sendiri. Kalau well done intisari dagingnya berkurang. Jadi tidak dapat sensasi rasanya. Lebih baik medium atau medium rare," ujar Kevin di sela-sela temu media di Jakarta, Selasa (19/3/2019).
Kevin menambahkan, pada daging wagyu, tekstur daging yang juicy dan lembut semakin bisa Anda rasakan. Apalagi daging wagyu memiliki tingkat marbling yang baik ditandai dengan garis putih di bagian daging.
"Selain tinggi marblingnya maka semakin baik kualitas dagingnya. Karena marbling atau lemak di bawah otot tidak muncul sendiri. Butuh perawatan khusus yang biasanya didapat sapi wagyu," ujar dia.
Cita rasa dari marbling ini sendiri kata Kevin semakin lembut dan cenderung lebih ke manis jika dagingnya masih berwarna kemerahan. Itu sebabnya daging steak ini lebih nikmat jika disajikan dalam tingkat kematangan medium atau medium rare.
Namun dalam kesempatan yang sama, Wynda Mardio selaku Founder Steak Hotel by HOLYCOW! mengatakan bahwa 70 persen pelanggannya masih menyukai tingkat kematangan well done. Menurutnya hal ini mendapat pengaruh dari menu bistik maupun semur yang memang menggunakan daging dengan tingkat kematangan yang well done.
"Kita sebisa mungkin selalu edukasi customer tingkat kematangan apa yang paling sempurna untuk steak. Tapi kalau mereka maunya well done akan kita bikinkan steak well done," tandas dia.
https://www.suara.com/lifestyle/2019/03/19/190000/enak-mana-steak-medium-atau-well-done
2019-03-19 12:00:00Z
https://www.suara.com/lifestyle/2019/03/19/190000/enak-mana-steak-medium-atau-well-done
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Enak Mana, Steak Medium atau Well Done?"
Post a Comment